LSM MASKAPEL

Masyarakat Karawang Peduli Lingkungan

Laman

  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Kampanye Kami
  • Galeri Photo
  • Donasi Kami
  • Agenda Kami
  • Kontak Kami

Rabu, 02 Januari 2013

Menristek : pemerintah berkewajiban penuhi air bersih


Menteri Riset dan Tekhnologi Gusti M Hatta (FOTO ANTARA)
Sampit, Kalteng (ANTARA News) - Pemerintah berkewajiban untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat termasuk masyarakat yang tinggal di pesisir sebagai tanggung jawab pemerintah pusat, provinsi dan daerah, kata Menristek Gusti Muhammad Hatta.

"Untuk mendapatkan air bersih yang layak konsumsi di wilayah pesisir perlu adanya sebuah penelitian, sebab pada umumnya air di kawasan pesisir adalah payau atau asin," kata Menristek saat meninjau lokasi pengeboran air tanah di Desa Rege Lestari, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, Sabtu.

Pemenuhan kebutuhan air bersih tersebut bisa dengan memanfaatkan air dalam tanah dengan cara melakukan pengeboran pada kedalaman tertentu. Uji coba dan penelitian akan terus dilakukan hingga berhasil, dan apabila sudah berhasil maka teknologinya akan dikembang, karena daerah lain yang berada di pesisir tentunya juga membutuhkan air bersih tersebut.

Tugas Menristek hanya melakukan penelitian dan uji coba, kalau sekiranya bagus nanti kementerian sektor yang meneruskan dan untuk pemenuhan atau penyedian air bersih menjadi tugas dan tanggungjawab Kementerian PU.

"Kami akan terus mengupayakan kebutuhan air bersih masyarakat pesisir dapat segera terpenuhi agar mereka tidah memanfaatkan air hujan terus," katanya.

Sementara Bupati Kotim Supian Hadi mengatakan, penyedian kebutuhan air bersih di daerahnya masih belum maksimal, terutama untuk daerah pesisir seperti Kecamatan Teluk Sampit, Mentaya Hilir Selatan dan Kecamatan Mentaya Hilir Utara.

Ketiga wilayah itu sering dilanda krisis air bersih, terutama pada waktu musim kemarau karena air di daerah itu menjadi payau. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat memanfaatkan air hujan, namun pada musim kemarau air bersih dipasok dari Kota Sampit.

"Dengan adanya penelitian yang dilakukan Menristek tersebut kami harap permasalahan air bersih di daerah itu nantinya dapat terpenuhi," ungkapnya.

Ia juga berniat jika penelitian yang dilakukan Menristek tersebut berhasil, maka teknologi itu akan dikembangkan di daerah lain yang ada di kabupaten Kotim.
(M009)
Editor: Ella Syafputri
COPYRIGHT © 2012
Diposting oleh MASKAPEL di 01.17
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Kontak Kami :

Office : Jalan Dr Taruno No 94 Adiarsa Barat Karawang Jawa Barat

Phone : 0267 402660

email : maskapel@gmail.com

mobile : 08128174291

fb:http://www.facebook.com/maskapel.masyarakatkarawangpedulilingkungan

Dewan Pengurus


Ketua : YUDI JUNAEDI

Wakil Ketua Bidang Kampanye: MUJIONO

Wakil Ketua Bidang Advokasi: UNTUNG SUBAGJA

Wakil Ketua Bidang Rehabilitasi: ENDANG JUHANA

Wakil Ketua Bidang Investigasi: JUMAEDI WIJAYA

Sekretaris : ETIN RODIANA

Bendahara: MINAN SUSANTO



Agenda Kegiatan

Tanggal 16 November 2012
Training Pengurus MASKAPEL: Membangun LSM Lingkungan

Tanggal 1 Desember 2012
Seminar Dampak rencana pembangunan Bandara di Karawang

Tanggal 1 Januari 2013
Seminar Mengembalikan karawang sebagai lumbung padi

Tanggal 1 februari 2013
Launching HUTAN KOTA KARAWANG

Tanggal 1 Maret 2013
Seminar rehabilitasi Citarum menuju Citarum bersih

Tanggal 20 januari 2013


LOKASI : Tugu Proklamasi Rengas Dengklok karawang Jawa-Barat.
Acara :
Deklarasi LSM Masyarakat Karawang Peduli Lingkungan Penanaman Pohon,Launching HUTAN KOTA KARAWANG, Launching TAMAN KOTA KARAWANG, Pengecetan Tugu Proklamasi, dan Show PAS BAND.

Citarum Nasibmu Kini...

Citarum Nasibmu Kini...

Oooooh Bukitku..

Oooooh Bukitku..

Selamatkan Pantai..

Selamatkan Pantai..

Hutanku Malang...

Hutanku Malang...

Arsip Blog

  • ►  2015 (1)
    • ►  Juni (1)
  • ►  2014 (6)
    • ►  Januari (6)
  • ▼  2013 (169)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (1)
    • ►  September (11)
    • ►  Agustus (11)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (22)
    • ►  Maret (24)
    • ►  Februari (55)
    • ▼  Januari (34)
      • ENERGY SAVING
      • Penghematan energi
      • Masalah lingkungan hidup di Indonesia Bahaya alam...
      • Dampak pencemaran udara
      • Pencemaran udara
      • Pencemaran tanah
      • Pengolahan limbah
      • Penyemprotan Desinfektan
      • Pencemaran Citarum
      • Greenpeace : Sungai Citarum tercemar bahan kimia
      • Gunung Kidul kembangkan sumber air untuk masyarakat
      • FPKS minta pemerintah prioritaskan pembangunan inf...
      • Gubernur Heryawan Cabut Atribut Kampanye di Pohon
      • Jambore Mangrove, Temu Anak Muda Peduli Mangrove
      • Kebersihan Sungai Juga Tanggung Jawab Warga
      • 18.000 Hektare Hutan Pantai di Indramayu Kritis
      • Ditentang, Transgenik Tetap Lahap Disantap
      • Ini Dia Olahraga Ramah Lingkungan
      • 12 Langkah Sederhana Menghemat Energi
      • Differences Polluted Air and Water is Contaminated
      • Benefits of Water for Human Life
      • 8 Manfaat sumber daya air
      • Manfaat Air bagi Kehidupan Manusia
      • Perbedaan Air Tercemar dan Air Tidak Tercemar
      • Cara Pengelolaan Air & Mencegah Pecemaran Air
      • 4 Parameter Pencemaran Lingkungan
      • Depok bangun hutan kota 1000 pohon
      • Standar Emisi Euro-3 mulai diterapkan Agustus 2013
      • Kantong plastik berbahan singkong mulai dipasarkan
      • Menristek : pemerintah berkewajiban penuhi air bersih
      • Tanamkan Budaya Bersih, Ibu Gubernur Pungut Sampah
      • Perkara Air, Perkara Kebiasaan
      • 2013, Tetap Waspada Gempa dan Tsunami
      • Isu Sains Paling Heboh Sepanjang Tahun 2012
  • ►  2012 (73)
    • ►  Desember (16)
    • ►  November (57)

Tentang Kami

Foto saya
MASKAPEL
Masyarakat Karawang Peduli Lingkungan
Lihat profil lengkapku
maskapel@gmail.com. Tema Tanda Air. Diberdayakan oleh Blogger.