LSM MASKAPEL

Masyarakat Karawang Peduli Lingkungan

Laman

  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Kampanye Kami
  • Galeri Photo
  • Donasi Kami
  • Agenda Kami
  • Kontak Kami

Rabu, 02 Januari 2013

Kantong plastik berbahan singkong mulai dipasarkan


Ilustrasi petani memanen singkong di ladangnya, di Nagari Ketaping, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padangpariaman, Sumatera Barat. (FOTO ANTARA/Iggoy el Fitra)
Tap belum begitu banyak yang berminat sebab harganya masih lebih tinggi dari kantong plastik konvensional. Perbandingan harganya sekitar 60 persen

Video Terkait
Kantong Plastik dari Singkong
Kantong Plastik dari Singkong
Pemprov Dorong Teknologi ...
Jakarta (ANTARA News) - Kantong plastik berbahan dasar singkong yang lebih ramah lingkungan mulai dipasarkan sebagai alternatif pengganti kantong plastik dari bahan minyak bumi.

"Kita mulai riset empat tahun lalu dan secara komersil baru pada 2012 kantong plastik berbahan singkong kita pasarkan," kata konsultan tehnik PT Inter Aneka Lestari Kimia, Asmuwahyu Saptorahardjo di Jakarta, Selasa.

Saat ini perusahaan tersebut sudah memproduksi 300 ton kantong plastik berbahan singkong yang dihasilkan dari perkebunan di Lampung dengan merek Enviplast.

Hasil penelitian yang dilakukan perusahaan membuktikan bahwa kantong plastik dari singkong ini terurai dalam jangka 3-6 bulan di lingkungan alami.

Kantong plastik ini merupakan polimer biodegradable, yang dapat terurai di alam dengan bantuan mikroorganisme dan air.

Sisa uraiannya menjadi kompos yang aman untuk lingkungan serta makhluk hidup. Hasil uraian kantong plastik ini adalah karbondioksida (CO2), air (H2O) dan biomasa.

Kantong plastik dari singkong  yang terurai di dalam tanah, akan menambah kemampuan tanah untuk mengikat air, sehingga meningkatkan daya serap air dari tanah.

Selain oleh mikroorganisme, kantong plastik ini juga dapat dimakan oleh binatang seperti serangga, siput, serta hewan kecil lainnya, baik di darat maupun di air, tanpa menimbulkan akibat buruk seperti efek racun atau bahaya lainnya.

Kantong ini juga tidak menghasilkan gas kimia berbahaya atau residu lelehan bila dibakar.

Kantong plastik berbahan dasar singkong ini dinilai sebagai solusi untuk masalah sampah plastik dan terbebas dari dampak negatif terhadap lingkungan.

Namun, Asmuwahyu menuturkan saat ini pasar yang baru menerima penggunaan kantong plastik berbahan singkong tersebut masih terbatas yakni rumah sakit dan hotel.

(D016)
Editor: Heppy
COPYRIGHT © 2012
Diposting oleh MASKAPEL di 01.21
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Kontak Kami :

Office : Jalan Dr Taruno No 94 Adiarsa Barat Karawang Jawa Barat

Phone : 0267 402660

email : maskapel@gmail.com

mobile : 08128174291

fb:http://www.facebook.com/maskapel.masyarakatkarawangpedulilingkungan

Dewan Pengurus


Ketua : YUDI JUNAEDI

Wakil Ketua Bidang Kampanye: MUJIONO

Wakil Ketua Bidang Advokasi: UNTUNG SUBAGJA

Wakil Ketua Bidang Rehabilitasi: ENDANG JUHANA

Wakil Ketua Bidang Investigasi: JUMAEDI WIJAYA

Sekretaris : ETIN RODIANA

Bendahara: MINAN SUSANTO



Agenda Kegiatan

Tanggal 16 November 2012
Training Pengurus MASKAPEL: Membangun LSM Lingkungan

Tanggal 1 Desember 2012
Seminar Dampak rencana pembangunan Bandara di Karawang

Tanggal 1 Januari 2013
Seminar Mengembalikan karawang sebagai lumbung padi

Tanggal 1 februari 2013
Launching HUTAN KOTA KARAWANG

Tanggal 1 Maret 2013
Seminar rehabilitasi Citarum menuju Citarum bersih

Tanggal 20 januari 2013


LOKASI : Tugu Proklamasi Rengas Dengklok karawang Jawa-Barat.
Acara :
Deklarasi LSM Masyarakat Karawang Peduli Lingkungan Penanaman Pohon,Launching HUTAN KOTA KARAWANG, Launching TAMAN KOTA KARAWANG, Pengecetan Tugu Proklamasi, dan Show PAS BAND.

Citarum Nasibmu Kini...

Citarum Nasibmu Kini...

Oooooh Bukitku..

Oooooh Bukitku..

Selamatkan Pantai..

Selamatkan Pantai..

Hutanku Malang...

Hutanku Malang...

Arsip Blog

  • ►  2015 (1)
    • ►  Juni (1)
  • ►  2014 (6)
    • ►  Januari (6)
  • ▼  2013 (169)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (1)
    • ►  September (11)
    • ►  Agustus (11)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (22)
    • ►  Maret (24)
    • ►  Februari (55)
    • ▼  Januari (34)
      • ENERGY SAVING
      • Penghematan energi
      • Masalah lingkungan hidup di Indonesia Bahaya alam...
      • Dampak pencemaran udara
      • Pencemaran udara
      • Pencemaran tanah
      • Pengolahan limbah
      • Penyemprotan Desinfektan
      • Pencemaran Citarum
      • Greenpeace : Sungai Citarum tercemar bahan kimia
      • Gunung Kidul kembangkan sumber air untuk masyarakat
      • FPKS minta pemerintah prioritaskan pembangunan inf...
      • Gubernur Heryawan Cabut Atribut Kampanye di Pohon
      • Jambore Mangrove, Temu Anak Muda Peduli Mangrove
      • Kebersihan Sungai Juga Tanggung Jawab Warga
      • 18.000 Hektare Hutan Pantai di Indramayu Kritis
      • Ditentang, Transgenik Tetap Lahap Disantap
      • Ini Dia Olahraga Ramah Lingkungan
      • 12 Langkah Sederhana Menghemat Energi
      • Differences Polluted Air and Water is Contaminated
      • Benefits of Water for Human Life
      • 8 Manfaat sumber daya air
      • Manfaat Air bagi Kehidupan Manusia
      • Perbedaan Air Tercemar dan Air Tidak Tercemar
      • Cara Pengelolaan Air & Mencegah Pecemaran Air
      • 4 Parameter Pencemaran Lingkungan
      • Depok bangun hutan kota 1000 pohon
      • Standar Emisi Euro-3 mulai diterapkan Agustus 2013
      • Kantong plastik berbahan singkong mulai dipasarkan
      • Menristek : pemerintah berkewajiban penuhi air bersih
      • Tanamkan Budaya Bersih, Ibu Gubernur Pungut Sampah
      • Perkara Air, Perkara Kebiasaan
      • 2013, Tetap Waspada Gempa dan Tsunami
      • Isu Sains Paling Heboh Sepanjang Tahun 2012
  • ►  2012 (73)
    • ►  Desember (16)
    • ►  November (57)

Tentang Kami

Foto saya
MASKAPEL
Masyarakat Karawang Peduli Lingkungan
Lihat profil lengkapku
maskapel@gmail.com. Tema Tanda Air. Diberdayakan oleh Blogger.